Latest Post

Tuesday, 29 September 2015

TANDA HAMIL

A.     Diagnosis Kehamilan

           Kehamilan matur (cukup bulan) berlangsung kira-kira 40 minggu (280 hari) dan tidak lebih dari 43 minggu (300 hari).  Kehamilan yang berlangsung antara 28 dan 36 minggu disebut kehamilan prematur, sedangkan bila lebih dari 43 minggu disebut kehamilan postmatur. Menurut usia kehamilan, kehamilan dibagi menjadi:
1.       Kehamilan trimester pertama: 0-14 minggu.

hari
Panjang(mm)
Ciri Khas
14-15
0,2
Munculnya garis primitif
16-18
0,4
Tonjol korda dorsalis muncul; sel-sel hemopoetik mulai ada di kantung kuning telur
19-20
1-2,0
Mesoderm intraembrional menyebar di bawah seluruh ektoderm; garis primitif sudah sempurna; pembuluh-pembuluh tali pusat dan lipatan saraf kranial mulai terbentuk
20-21
2,0-3,0
Lipatan-lipatan saraf kranial menaik, dan terbentuklah alur saraf yang dalam;embrio mulai membengkok
22-23
3,0-3,5
Fusi lipatan – lipatan saraf di daerah leher; neuropore kranial dan kauda terbuka lebar; lengkung viseral 1 dan 2 muncul; tabung jantung mulai melipat
24-25
3,0-4,5
Pelipatan sefalokaudal sedang berjalan; penutupan neurofor kranial atau sudah tertutup; terbentuk vesikel optik; tampak lempeng telinga
26-27
3,5-5,0
Penutupan neurofor kaudal atau sudah menutup; tampak kuncup-kuncup tungkai atas; 3 pasang lengkung viseral sudah ada
28-30
4,0-6,0
Terbentuk lengkung viseral keempat; tampak kuncup tungkai bawah; gelembung telinga dan lempeng lensa sudah muncul
31-35
7,0-10,0
Tungkai atas terbentuk seperti dayung; lobang-lobang hidung mulai terbentuk; mudigah berbentuk rapat
36-42
9,0-14,0
Mulai tampak gambaran jari-jari di tangan dan lempeng kaki; gelembung-gelembung otak tampak menonjol; daun telinga luar terbentuk dari hillock telinga terbentuk herniasi umbilikus
43-49
13,0-22,0
Tampak pigmentasi retina; jari-jari mulai berpisah, puting susu dan kelopak mata sudah tebentuk;tonjol-tonjol maksila menyatu denga tonjol hidung; ketika bibir atas terbentuk; herniasi umbilikus tampak menonjol

50-56
21,0-31,0
Tungkai memanjang dan membengkok dan lutut;jari-jari tangan dan kaki sudah bebas; wajah lebih menyerupai manusia; ekor sudah hilang;herniasi masih ada sampai pada akhir bulan ketiga
                                                                                                   
                                                                                 ( Sadler.T.W. 2000)

      Pada kehamilan trimester pertama sedang mulai pembentukan / sedang masa pembentukan organ sehingga perlu hati-hati dalam mengkonsumsi berisiko menghambat perkembangan seperti:
a.       Makanan mentah karena ada bakteri dan virus perlu di masak sampai matang;
b.   Makan yang berpengawet dosis tinggi seperti pada sediaan cair atau akumulasi pengawet seperti makan mie campur caos dan kecap (alangkah lebih baik pake alami seperti cabe rawit), dan pewarna makanan yang berlebihan;
c.     Konsumsi obat-obatan yang beresiko, untuk melihat daftar obat resiko kehamilan klik link berikut:
d.       Minum Suplemen multivitamin untuk trimester pertama yang kaya akan folat dan DHA
2.       Kehamilan trimester kedua:14-28 minggu.
a.       Masa Pematangan Fungsional;
b.       Suplemen vitamin dan mineral;
3.       Kehamilan trimester ketiga: 28-42 minggu.
a.       Masa Pematangan Fungsional;
b.       Suplemen Vitamin dan mineral;

B.     Gejala Kehamilan Tidak Pasti

1.  Amenore (tidak mendapat haid). Penting diketahui tanggal hari pertama haid terakhir(HPHT) untuk menentukan usia kehamilan dan taksiran partus. Rumus taksiran partus menurut Naegele bila siklus haid ± 28 hari adalah : tanggal + 7 bulan -3 tahun +1 sarat memakai rumus apabila bulan >3.
Misal:
HPHT                      :         14/04/2015
Taksiran fartus        :         14+7/04-3/15+1
Tanggal fartus         :         21/01/16
2.       Nausea (mual) dengan atau tanpa vomitus (muntah). Sering terjadi pagi hari pada bulan-bulan pertama kehamilan, disebut morning sickness.
3.       Menginginkan makanan atau minuman tertentu.
4.       Konstipasi/obstipasi (susah buang air besar), disebabkan penurunan pristaltik(gerak usus) oleh hormon.
5.   Sering kencing. Terjadi karena kandung kemih pada bulan-bulan pertama kehamilan tertekan uterus yang mulai membesar. Gejala ini akan berkurang perlahan-lahan, lalu timbul lagi pada akhir kehamilan.
6.      Pingsan dan mudah lelah. Pingsan sering dijumpai bila berada di tempat ramai pada bulan-bulan pertama kehamilan, lalu hilang setelah kehamilan 18 minggu.
7.       Anoreksia (tidak ada nafsu makan).

C.     Tanda Kehamilan Tidak Pasti

1.       Pigmentasi kulit. Terjadi kira-kira minggu ke-12 atau lebih. Timbul di pipi, hidung, dan dahi, dikenal sebagai kloasma gravidarum. Terjadi karena pengaruh hormon plasenta yang merangsang melanofor dan kulit.
2. Leukore. Sekret serviks meningkat karena pengaruh peningkatan hormon progesteron.
3.       Epulis (hipertrofi papila gingiva). Sering terjadi pada trimester pertama kehamilan.
4.   Perubahan payudara. Payudara menjadi tegang dan membesar karena pengaruh estrogen Dan progesteron yang merangsang duktuli dan alveoli payudara. Daerah aerola menjadi lebih hitam karena deposit pigmen berlebihan. Terdapat kolostrum bila kehamilan lebih dari 12 minggu.
5.       Pembesaran abdomen. Jelas terlihat setelah kehamilan 14 minggu.
6.       Suhu basal meningkat terus antara 37,2°C-37,8°C.
7.       Perubahan organ-organ dalam pelvik:
a.     Tanda Chadwick: vagina livid, kira-kira minggu ke-6
b.     Tanda Hegar: segmen bawah uterus lembek pada perabaan
c.      Tanda Piscaseck: uterus membesar ke salah satu jurusan.
d.     Tanda Braxton-Hicks: uterus berkontraksi bila dirangsang. Tanda ini khas untuk uterus pada masa kehamilan.
8.       Tes kehamilan
          Yang banyak dipakai pemeriksaan hormon korionik gonadotropin (hCG) dalam urin. Dasarnya reaksi antigen-antibodi dengan hCG sebagai antigen. Cara yang banyak digunakan hemaglutinasi. Kadar terendah yang terdeteksi 50 iu/L hCG, dapat di temukan pada hari pertama haid tidak datang. Hasil positif palsu ditemukan pada penyakit trofoblas ganas.

D.     Tanda Pasti kehamilan
1.       Pada palpasi dirasakan bagian janin dan balotemen serta gerak janin.
2.       Pada auskultasi terdengar bunyi jantung janin(BJJ). Dengan stetoskop Laennec BJJ baru terdengar pada kehamilan 18-20 minggu. Dengan alat Doppler BJJ terdengar pada kehamilan 12 minggu.
3.       Dengan Ultrasonografi (USG) atau scanning dapat dilihat gambaran janin.
4.       Pada pemeriksaan sinar X tampak kerangka janin. Tidak dilakukan lagi sekarang karena dampak radiasi terhadap janin.

                                                                      (Mansjoer Arif, dkk.2001. hal 252-254)